Tuesday, November 7, 2017

Biaya Reksa Dana


Menjalankan reksa dana ibarat menjalankan suatu bisnis. Tidak semua hal bisa dilakukan secara Cuma-Cuma atau gratis. Begitupun dengan reksa dana.Jika dalam bisnis, pengusaha dan karyawan mengolah bahan baku menjadi barang jadi, maka dalam reksa dana bahan baku adalah uang yang diinvestasikan oleh para investor, bahan jadi adalah keuntungan yang diperoleh dari investasi saham, obligasi, dan pasar uang. Seperti halnya bisnis, menjalankan reksa dana juga butuh biaya. Ada biaya buat Manajer Investasi yang menjalankan pengelolaan, ada biaya buat si marketing yang memasarkan reksa dana, ada biaya buat si akuntan yang mengaudit reksa dana tersebut sehingga bisa ada laporan keuangan reksa dana, ada pula biaya-biaya lainnya seperti biaya transfer, broker, pajak dan lain-lain. dalam pembagian pembayarannya pada reksa dana biaya-biaya yang dipakai dalam Reksadana dibebankan pada tiga pihak yakni Manajer Investasi, pada pihak reksa dana sendiri dan pada investor.

Biaya Investasi Reksadana yang Dibayar oleh Reksa Dana
Biaya yang dibayarkan oleh reksa dana adalah seluruh pengeluaran yang langsung dibebankan terhadap produk reksa dana. Biasanya angka pengeluaran ini dijelaskan dalam prospektus reksa dana. Ketika investor tahu Nilai aktiva bersih per unit penyertaan (NAB/UP) berarti itu nilai investasi kemudian dikurangi oleh biaya-biaya yang menjadi tanggungan produk reksadana.
Biaya-biaya yang menjadi beban reksa dana antara lain:
Biaya manajer investasi dan bank kustodian.

Biaya transaksi dan registrasi efek.
Biaya auditor dan notaris.
Biaya percetakan dan distribusi pembaharuan prospektus.
Biaya percetakan dan distribusi bukti konfirmasi serta laporan bulanan reksa dana
Biaya pengeluaran untuk keperluan mendesak demi kepentingan reksa dana.
Pembayaran pajak yang berkenaan dengan biaya-biaya tersebut.  
    Sebenarnya investor secara tidak langsung telah membayar biaya tersebut, karena telah termasuk dalam harga reksa dana. Untuk mengetahui persentase biaya yang dibayarkan reksa dana terhadap total asetnya dapat dilihat pada laporan keuangan reksa dana.
    Biaya Investasi Reksadana yang Dibayar oleh Perusahaan Manajer Investasi
    Biaya yang dibayar oleh perusahaan manajer investasi adalah biaya-biaya yang berkaitan dengan pembentukan awal reksa dana dan biaya promosi.
    Biaya-biaya yang dibayar oleh perusahaan manajer investasi adalah:
    Biaya persiapan pembentukan reksa dana (pembentukan KIK dan dokumen yang diperlukan, termasuk imbalan jasa akuntan, konsultan hukum dan notaris).

    Biaya pencetakan dan distribusi prospektus awal.
    Biaya administrasi pengelolaan portofolio reksa dana (telepon, fax, fotokopi, transportasi dari manajer investasi dalam menjalankan usahanya).
    Biaya pemasaran dan promosi.
    Biaya percetakan dan distribusi formulir transaksi (formulir pembelian, penjualan kembali, pengalihan unit penyertaan dan bukti kepemilikan unit penyertaan).
    Biaya pembubaran dan likuidasi.
      Biaya Investasi Reksadana yang Dibayar oleh Investor
      Biaya yang dibayar oleh investor adalah biaya yang dikeluarkan oleh investor saat berinvestasi reksa dana. Biaya yang dibayar oleh investor adalah:
      biaya pembelian unit penyertaan (subscription fee)

      biaya penjualan kembali unit penyertaan (redemption fee)
      biaya pengalihan unit penyertaan (switching fee)
      biaya transfer bank terkait transaksi
      Biaya yang dibayar oleh investor adalah biaya-biaya yang terkait transaksi jual beli reksa dana itu sendiri.

      No comments:

      Post a Comment